Saatnya berubah

Bismillah, Alhamdullilah…setelah bertahun bekerja kantoran, akhirnya sampai juga saat dimana saya memutuskan untuk berwirausaha. Keputusan ini saya ambil tentunya setelah berdiakusi dengan istri tercinta. Jenis usaha yang saya pilih adalah usaha yang bisa saya lakukan secara mandiri di rumah. Hal ini menjadi pertimbangan utama saya karena mesti menyeimbangkan dengan kesibukan istri saya yang WARBIASA 😆.

Saatnya berubah

Ikan lele, ya…ikan lele menjadi pilihan untuk memulai perubahan dalam hidup saya. Bermodalkan ilmu yang saya pelajari dari guru besar saya yaitu INTERNET, saya beranikan untuk menjalankan usaha ini. Dari info yang saya dapat,ternyata usaha ini memang tidak membutuhkan modal besar untuk memulai 😊 akan tetapi memberikan pendapatan yang besar, katanya 🤭

Untuk saat ini saya baru memiliki satu kolam lele berukuran 3 x 1 yang mana Estimasi maksimal bisa memuat hingga 700 ekor benih lele,tapi saya ingin memulai dengan lebih berhati-hati diawal dengan hanya mengisi 200 ekor benih. Kedepannya tentu saya akan menambah jumlah kolam sekitar 2 kolam lagi dengan ukuran lebih kecil, mungkin kurang lebih 1 x 1. Saat ini kolam sedang dalam masa penyesuaian agar air kolam cocok untuk pembudidayaan ikan lele.

Untuk benih lele tentu saya tidak mau yang asal. Saya sudah berkeliling mencari benih lele unggulan,dan akhirnya muncul 1 nama untuk menjadi pemasok benih yang harga benih adalah Rp 700/ ekornya. Ciri utama dari benih lele yang baik adalah kelincahannya. Dengan benih yang baik maka diharapkan didapat hasil panen yang berkualitas baik.

Untuk pakan lele saya juga sudah menemukan pemasok yang tepat,tapi saya masih terus mencari sampai mendapatkan pemasok pakan yang memiliki kualitas terbaik dan harga yang miring 🤗 yaah,,,maklum, lulusan ekonomi.

Hal penting lainnya yang tak kalah penting yaitu PEMASARAN. Saya belum menjajaki langsung hal ini jadi ini cukup menjadi kekhawatiran tersendiri. Tapi tentu ini tidak membuat saya patah semangat. Hal-hal baru kadang terlihat menakutkan pada saat “hanya dilihat”,jadi saya membulatkan tekad untuk total dalam pemasaran nantinya. Turun langsung ke rumah makan, pecel lele di pinggir jalan, melalui medsos, internet, mencetak kartu nama juga bisa menjadi solusi tepat. Menjalin kerjasama dengan beberapa pengepul jg merupakan solusi yang bagus.

Mudah-mudahan keputusan yang saya ambil ini merupakan ” langkah kanan” bagi saya dan menjadi sumber pendapatan yang berkah keluarga.

Amiiin… 😌